LAYANAN JEMPUT BOLA ADMINDUK DISPENDUKCAPIL KENDAL BERSAMA KODIM 0715/KENDAL DALAM RANGKA TMMD SENGKUYUNG II DI DESA JUNGSEMI.

Kendal – Dalam rangka mendukung pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung II Tahun 2025, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Kendal bekerja sama dengan Kodim 0715/Kendal menyelenggarakan layanan jemput bola administrasi kependudukan (adminduk) pada Sabtu, 10 Mei 2025, bertempat di Balai Desa Jungsemi, Kecamatan Kangkung.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan kemudahan akses layanan dokumen kependudukan bagi masyarakat, khususnya warga di wilayah desa yang sulit menjangkau kantor pelayanan. Dalam pelaksanaannya, sebanyak 241 penduduk Desa Jungsemi berhasil terlayani, dengan jenis layanan meliputi:
•    Perekaman dan pencetakan KTP Elektronik (KTP-el)
•    Perekaman Kartu Identitas Anak (KIA)
•    Aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD)
Kepala Dispendukcapil Kendal, Ratna Mustikaningsih, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata komitmen pemerintah daerah untuk memberikan pelayanan yang inklusif dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat. “Melalui kolaborasi dengan Kodim 0715/Kendal dalam kegiatan TMMD, kami ingin memastikan tidak ada warga yang tertinggal dalam akses terhadap dokumen identitas yang penting bagi hak-hak sipil mereka,” ungkapnya.
Komandan Kodim 0715/Kendal, Letkol. Inf. Ely Purwadi, S.I.P, M.I.P., menambahkan bahwa kegiatan TMMD tidak hanya menyasar pembangunan fisik, tetapi juga mendukung pembangunan non-fisik, termasuk pelayanan administrasi. “Ini bagian dari tugas kami untuk membantu mempercepat pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Antusiasme warga Desa Jungsemi sangat tinggi terhadap kegiatan ini. Pemerintah desa dan masyarakat berharap agar layanan jemput bola seperti ini dapat terus dilaksanakan secara berkala di desa-desa lain.
Kegiatan ini menjadi contoh sukses sinergi antara TNI dan pemerintah daerah dalam mewujudkan pelayanan publik yang proaktif, merata, dan responsif terhadap kebutuhan warga. - (Nugroho).